VNEWS.ID | Keberhasilan kepemimpinan Presiden Joko Widodo tak bisa dilepaskan dari bagaimana ia memimpin keluarga kecilnya. Hal ini menjadi dasar yang kuat bagi Jokowi untuk memimpin Indonesia.
“Keluarga adalah hal yang paling inti dalam sebuah bangsa. Karena pada dasarnya, bangsa adalah keluarga besar,” ujar Ketua Umum PPP Romahurmuziy di kediamannya, Jakarta Timur, pekan lalu.
Pria yang akrab disapa Gus Romy ini melihat Jokowi punya kapasitas memimpin keluarganya. Dalam beberapa kesempatan, eks wali kota Solo itu tampil bersama istri, anak, dan cucunya. Suasana akrab nampak natural dan tak dibuat-buat.
Anak-anaknya tak memanfaatkan posisi Jokowi untuk masuk ke pemerintahan atau hal berkonotasi negatif lain. Gibran Rakabuming Raka, putra sulung Jokowi, menjadi pengusaha waralaba. Begitu pula dengan anak ketiganya, Kaesang Pengarep.
Dengan keberhasilan dan kemandirian anak-anaknya, tak heran jika Jokowi sukses memimpin Indonesia. “Bagaimana mau mengurus Indonesia kalau mengurus keluarga kecil saja tidak bisa,” sebut Romy.
Keluarga Presiden Jokowi yang dipotret oleh musisi Tompi (Foto: Instagram Tompi @dr_tompi)
Dalam relasi antara ketum partai dengan petahana atau calon yang didukung, Romy menyebut sifat Jokowi tak jauh berbeda dengan saat mengurus keluarga. Putra Boyolali itu memangkas jarak dan berdialog apa adanya, sehingga tak ada jarak saat berkomunikasi.
Bicara soal keluarga, Romy juga sempat menyinggung film remake berjudul ‘Keluarga Cemara’ saat bertemu Jokowi. Ia menyarankan agar Kepala Negara itu menonton film keluarga yang sempat dibuat serialnya pada tahun 90-an itu.
“Kita bahas soal Keluarga Cemara. Saya sarankan beliau nonton. Ajak keluarga menonton juga,” kata Romy.
Menurutnya, film yang dibintangi Ringgo Agus Rahman itu memuat nilai positif dari sebuah keluarga. Bagaimana seharusnya keluarga itu berperan dan saling menularkan semangat. “Supaya ada yang saling support,” tandas Romy.